Apa Ancaman Kencing Bangun Bagi Laki-Laki
Tuesday, April 16, 2013
Edit
Bagi kebanyakn pria, kencing berdiri ibarat sudah menjadi kebiasaan. Bahkan di wc umum khusus pria, daerah yang disediakan berupa daerah kencing berdiri. Salah satu alasan laki-laki kencing bangkit yaitu memudahkan ketika membuka celana dan bisa lebih cepat.
Rasul Mengajarkan Kencing Sambil Jongkok
Dalam aliran Islam sendiri, Rasulullah mengajarkan umatnya untuk tidak kencing sambil berdiri. Alasan utamanya yaitu biar najis dari air seni tidak terkena tubuh. lantaran dengan kencing sambil bangkit percikan jatuhnya air seni ke tanah akan lebih jauh sehingga akan memerciki tubuh bahkan bisa terkena pakaian/ celana tanpa kita ketahui. Untuk mencegah terkena najis ini maka kencing sambil jongkok yaitu pilihan terbaik. Selain itu kebanyakan orang yang kencing berdiri, kemudian mereka mendirikan shalat, ketika ruku' atu sujud kadang terasa ada sesuatu yang keluar dari kemaluannya, itulah sisa air kencing yang tidak keluar ketika kencing berdiri, sehingga menimbulkan shalatnya tidak sah.
Kencing Berdiri Menimbulkan Penyakit
Namun sekarang sesudah berkembangnya ilmu medis banyak ilmuwan yang meneliti ihwal aneka macam penyebab penyakit. salah satunya yaitu penyakit kencing batu. Dari beberapa media online disebutkan bahwa kencing sambil berdiri merupakan salah satu penyebab utama timbulnya kencing batu. Selain itu kencing bangkit juga menjadi salah satu penyebab penyakit lemah syahwat bagi sebagian pria.
Kebiasaan orang kencing bangkit akan gampang lemah bathin, lantaran sisa-sisa air dalam pundit-pundit yang tidak habis terpancar mengakibatkan kelenjar otot-otot dan urat halus sekitar zakar menjadi lembek dan kendur. Berbeda dengan buang air jongkok, dalam keadaan bertinggung tulang paha di kiri dan kanan merenggangkan himpitan buah zakar. Ini memudahkan air kencing gampang mengalir habis dan memudahkan untuk menekan pangkal buah zakar sambil berdehem-dehem. Dengan cara ini, air kencing akan keluar sampai habis, malahan dengan cara ini kekuatan sekitar otot zakar terpelihara.
Ketika buang air kencing bangkit ada rasa tidak puas, lantaran masih ada sisa air dalam kantong dan telur zakar di bawah batang zakar. Ia berkemungkinan besar menimbulkan kencing batu. Kenyataan menunjukan bahwa kerikil karang yang berada dalam ginjal atau kantong seni dan telur zakar yaitu disebabkan oleh sisa-sisa air kencing yang tak habis terpencar. Endapan demi endapan kesudahannya mengkristal/mengeras ibarat kerikil karang.
Tips ketika di WC
Gunakan bantalan kaki
Menurut penelitian di Amerika di dalam kamar mandi/WC ada sejenis virus dengan type Americanus yang masuk lewat telapak kaki orang yang ada di WC tersebut. Dengan proses waktu yang panjang virus tersebut naik ke atas tubuh dan ke kepala merusak jaringan otak yang menyebabkna otak lemah tak bisa lagi mengingat, blank semua memori otak sehingga pikun. Sandal hendaknya diletakkan di luar WC, jangan di dalam WC, lantaran semakin kotor, lembab dan tak mengenai target kebesihan.
Buang Air sambil jongkok
Buang air jongkok (tidak bangkit kalau tidak terpaksa/darurat). Agar kotoran bisa keluar tuntas sehingga tidak menjadi penyebab kencing kerikil maupun lemah syahwat.
Jangan merancang/merencanakan sesuatu di WC.
Nabi sangat melarang merencanakan atau menciptakan suatu rencana/ide/inspirasi di dalam WC, lantaran WC yaitu markaznya syetan sebagaimana doa kita ketika hendak masuk WC: "Allahumma inni a'udzubika minal khubutsi wal khabaits", Yaa Allah, saya berlindung kepada-Mu dari godaan syetan laki-laki maupun perempuan". Karena dikhawatirkan rencana/ide/inspirasi yang didapat berasal dari bisikan syetan yang kelihatannya baik tapi sesudah dijalankan ternyata banyak mudharat/keburukannya. Begitu juga sesudah keluar WC, baca istighfar dan doa keluar WC. Secara budbahasa dan budaya pun sangat tidak baik, masa sambil buang kotoran mencari ide/inspirasi atau merencanakan sesuatu yang baik apalagi sesuatu itu menyangkut hajat hidup orang banyak. Disunnahkan juga untuk menyegerakan keluar WC apabila hajat sudah selesai, bukan malah bernyanyi-nyanyi apalagi sambil baca buku atau Koran. (sumber:siapasajabisa.blogspot)