Para Cendekiawan Barat Yang Kagum Terhadap Muhammad Saw
Thursday, April 19, 2012
Edit
Bagi umat Islam Rasulullah saw ialah merupakan tumpuan utama untuk menjani kehidupan di dunia ini. Rasulullah saw merupakan "Al-Quran Hidup". Pada pada dasarnya diutusnya Rasulullah saw kepad Umat Manusia untuk menyempurnakan akhlak, Sehingga keutmaan adab dia tidak sanggup diragukan lagi. Kejujuran, kebijaksanaan pekerti, sopan-santun dan kesabaran yang luar biasaa membuat orang tertegun dan mencintainya. Tenyata tidak hanya umat Islam, para pemikir dan ilmuwan barat yang non-mulsim juga banyak yang mengakui keuatamaan adab Muhammad saw sebagai insan tepat dan besar lengan berkuasa sepanjang sejarah dunia.
Michael Hart, seorang peneliti amerika beragama Katolik dalam buku (the 100, Most Ranking of the Most Influential Person in History) menempatkan Muhammad SAW sebagai orang pertama yang paling berpengaruh. Menurutnya, Muhammad ialah satu-satunya orang yang berhasil mutlak dalam bidang agama dan dunia. Muhammad SAW ialah pemimpin politik, militer dan agama yang telah wafat 14 masa silam namun pengaruhnya tetap eksis hingga sekarang, bahkan hingga tamat zaman. "Beliau berhasil mendirikan kerajaan terbesar yang pernah didirikan dalam sejarah".
Sementara Dr Gernier, ilmuwan yang masuk Islam sesudah membaca ayat-ayat al-Qur'an berkaitan dengan ilmu kedokteran, kesehatan dan fisika, mengatakan,:Muhammad SAW telah membawa kebenaran yang terperinci dan tepat sebelum para Ilmuwan mencapainya di zaman modern, "Kebenaran itu ialah AlQur'an.
Seorang cendekiawan dan penulis besar Rusia, Tolstory, menilai Muhammad patut mendapat penghargaan, penghormatan dan pengagungan. Beliau ialah pembimbing besar yang mengabdi kepada kemanusiaan. Beliau pertanda insan kepada cahaya kebenaran, serta mengarahkan mereka untuk condong kepada perdamaian dan mencegah pertumpahan darah.
Roger Garaudy, seorang penulis dan pemikir modern menuturkan, Islam ialah agama yang menyerbak alasannya ialah akhlak. Hukum-Hukum dan Teladan mulia yang disebarkan Nabi Muhammad. Ia menukilkan sabda rasulullah saw:"Tidaklah seseorang beriman, sehingga ia menyayangi saudaranya ibarat ia menyayangi dirinya sendiri. " Garaudy pun menjadi muslim sesudah melewati perjalanan panjang medalami agama-agama dan menemukan Islam sebagai yang terbaik.
Thomas Carlyle, Pemikir dan ilmuwan Inggris, telah menelusuri ajaran dan kejujuran para tokoh dunia dalam semua bidang. Risetnya ini ia tuangkan dalam "On Heroes an Hero Worship". Saat membahas ihwal Islam ia menulis, misi yang dibawa Muhammad ialah lampu penerang bagi berjuta-juta insan selama 14 Abad. "Adakah lelaki pendusta yang sanggup membuat sebuah agama kemudian menyiarkannya, seperi Islam? Misi yang dibawa Muhammad ialah kebenaran, dan bunyi yang keluar dari dirinya ialah bunyi penuh kejujuran, "Tulisnya.
Begitu besarnya imbas Rasulullah dalam mengilhami para pemikir dan ilmuwan itu menuju kebenaran. Meskipun banyak yang menyanjung kemuliaannya, ia tak pernah gembira atau sombong. Kecintaannya terhadap umat juga tak pernah pupus. Ketika kematian menjemput, Rasul saw beberpa kali menyebut: "Ummati, Ummati, Ummati.(Umatku- Umatku Umatku).
(Dinukil Tulisan Ahmad Muhajjir, Majalah Gontor, Maret 2008)