Membela Hak Makhluk Allah
Sunday, October 14, 2007
Edit
Di antara sifat amanah yakni memelihara hak-hak makhluk Allah, tergolong hewan. Rasulullah sungguh tidak suka perlakuan yang semena-mena terhadap hewan.
Misalnya, di saat dia menyaksikan seseorang sedang mengecoh kudanya. Ia seolah-olah hendak memberi makan terhadap kudanya biar kuda tersebut mau menuruti dan mengikutinya, padahal tidak ada makanan yang mau ia berikan pada kudanya. Beliau pribadi menegur orang itu, "Janganlah membohongi hewan! Jadilah orang yang sanggup menemukan amanah bagi mereka!"
Begitu juga, di saat dia memperoleh laporan bahwa ada beberapa orang mengambil belum dewasa burung dari sarangnya. Sementara itu, sang induk berputar-putar sambil terus bercicit di atas sarang dengan gusar mengenali anak-anaknya tidak ada di tempatnya.
Berita itu betul-betul menghasilkan murung Rasulullah. Beliau pun pribadi mengutus biar belum dewasa burung itu dikembalikan ke sarangnya dengan segera.
Diriwayatkan pula oleh Bukhari, Rasulullah saw pernah bersabda terhadap para sobat bahwa pernah ada seorang nabi yang memperoleh teguran dari Allah SWT alasannya yakni mengkremasi sarang semut.
Di waktu lainnya di saat di Mina, para sobat menyerang seekor ular dengan maksud ingin membunuhnya. Namun, ular tersebut sukses meloloskan diri. Rasulullah yang menyaksikan insiden tersebut dan berkata, "Ia diselamatkan dari kejahatan kalian, seumpama kalian diselamatkan dari kejahatannya."
Ibnu Abbas menceritakan di saat Rasulullah saw menyaksikan seseorang hendak menyembelih dombanya. la cuma mengasah pisau sebentar sehingga tidak terlampau tajam. Kemudian dia menegurnya, sambil bertanya, "Apakah kamu ingin menjadikannya menderita dengan menyembelihnya berkali-kali?"
Abdullah bin Ja'far juga menceritakan di saat Rasulullah saw bareng sobat sedang bepergian, dia menyaksikan seekor unta kurus bangun di sudut suatu kebun. Melihat kedatangan Rasulullah dengan serta-merta unta tersebut menangis. Beliau secepatnya mendekatinya dan bangun di sampingnya.
Tidak beberapa usang kemudian, dia mengundang pemilik unta dan menegurnya dengan keras seraya berkata, "Berilah peliharaanmu masakan yang layak untuknya!"
Misalnya, di saat dia menyaksikan seseorang sedang mengecoh kudanya. Ia seolah-olah hendak memberi makan terhadap kudanya biar kuda tersebut mau menuruti dan mengikutinya, padahal tidak ada makanan yang mau ia berikan pada kudanya. Beliau pribadi menegur orang itu, "Janganlah membohongi hewan! Jadilah orang yang sanggup menemukan amanah bagi mereka!"
Begitu juga, di saat dia memperoleh laporan bahwa ada beberapa orang mengambil belum dewasa burung dari sarangnya. Sementara itu, sang induk berputar-putar sambil terus bercicit di atas sarang dengan gusar mengenali anak-anaknya tidak ada di tempatnya.
Berita itu betul-betul menghasilkan murung Rasulullah. Beliau pun pribadi mengutus biar belum dewasa burung itu dikembalikan ke sarangnya dengan segera.
Diriwayatkan pula oleh Bukhari, Rasulullah saw pernah bersabda terhadap para sobat bahwa pernah ada seorang nabi yang memperoleh teguran dari Allah SWT alasannya yakni mengkremasi sarang semut.
Di waktu lainnya di saat di Mina, para sobat menyerang seekor ular dengan maksud ingin membunuhnya. Namun, ular tersebut sukses meloloskan diri. Rasulullah yang menyaksikan insiden tersebut dan berkata, "Ia diselamatkan dari kejahatan kalian, seumpama kalian diselamatkan dari kejahatannya."
Ibnu Abbas menceritakan di saat Rasulullah saw menyaksikan seseorang hendak menyembelih dombanya. la cuma mengasah pisau sebentar sehingga tidak terlampau tajam. Kemudian dia menegurnya, sambil bertanya, "Apakah kamu ingin menjadikannya menderita dengan menyembelihnya berkali-kali?"
Abdullah bin Ja'far juga menceritakan di saat Rasulullah saw bareng sobat sedang bepergian, dia menyaksikan seekor unta kurus bangun di sudut suatu kebun. Melihat kedatangan Rasulullah dengan serta-merta unta tersebut menangis. Beliau secepatnya mendekatinya dan bangun di sampingnya.
Tidak beberapa usang kemudian, dia mengundang pemilik unta dan menegurnya dengan keras seraya berkata, "Berilah peliharaanmu masakan yang layak untuknya!"