Hukum Bacaan Alif Lam

Membaca Al-Qur’an merupakan salah satu bentuk ibadah seorang muslim kepada Allah Swt. Sebagai ibadah, membaca Al-Qur’an tidak boleh kita lakukan dengan sesuka hati. Mengapa demikian? Hal ini karena terdapat berbagai aturan untuk membaca Al-Qur’an. Aturan itu kita kenal sebagai hukum tajwid. Salah satu di antara hukum tajwid yang harus kita terapkan saat membaca Al-Qur’an adalah hukum bacaan alif lam. Apa dan bagaimanakah hukum bacaan ini, mari kita pelajari bersama.

A. Bacaan Alif Lam

Salah satu hukum tajwid yang banyak terdapat dalam Al-Qur’an adalah bacaan alif lam. Alif lam ini menempel pada kata benda atau isim dalam bahasa Arab. Adanya alif lam pada kata benda menunjukkan pengertian tertentu untuk benda yang dimaksud. Dalam ilmu tajwid, cara membaca lafal kata benda yang diawali alif dan lam ada dua. Kita bisa membaca alif lam syamsiyah atau alif lam qamariyah.

1. Bacaan Alif Lam Syamsiyah 
Bacaan alif lam syamsiyah terjadi jika alif lam makrifat diikuti oleh huruf syamsiyah. Huruf syamsiyah terdiri atas empat belas huruf, yaitu
Huruf syamsiyah

 (As’ad Humam. 1995. Halaman 60). Cara membacanya, bunyi huruf lam melebur pada huruf sesudahnya. Contohnya pada ayat berikut ini.

Kalimat tersebut dibaca wat-tini waz-zaituni bukan wal-tini wal-zaituni. Alif lam pada ayat tersebut tidak dibaca dan langsung masuk pada huruf ta sehingga dibaca wat-tini waz-zaituni. Dalam mushaf-mushaf Al-Qur’an yang beredar di Indonesia, lafal yang mengandung hukum bacaan alif lam syamsiyah biasanya diberi tanda tasydid. 

Perhatikan juga pada contoh-contoh berikut.
Hukum Bacaan Alif Lam

Alif lam pada contoh-contoh tersebut mengandung hukum bacaan alif lam syamsiyah karena alif lamnya bertemu dengan huruf ra, za, ta, nun, sad, dan syin. Huruf-huruf tersebut termasuk huruf syamsiyah.

2. Bacaan Alif Lam Qamariyah 
Bacaan alif lam qamariyah terjadi jika ada alif lam makrifat bertemu dengan huruf qamariyah. Huruf qamariyah terdiri atas empat belas huruf hijaiah, selain yang termasuk huruf syamsiyah, yaitu
Bacaan Alif Lam Qamariyah

(As’ad Humam. 1995. Halaman 60). Cara membacanya, lam dibaca jelas. Contohnya pada kata

Contoh tersebut dibaca al-qamaru bukan aqqamaru. Alif lam pada kata tersebut tetap terbaca dengan jelas disusul oleh bunyi huruf qaf yang mengikutinya. Ciri khas untuk lafal yang mengandung hukum bacaan alif lam qamariyah adalah harakat sukun yang terletak di atas huruf alif lam. Perhatikanlah contoh-contoh berikut ini.
Hukum Bacaan Alif Lam


Mengapa Disebut Alif Lam Syamsiyah dan Alif Lam Qamariyah?

Kata asy-syamsiyah berasal dari kata kata Arab, yaitu syams yang berarti matahari. Kata asy-syamsiyah mengandung pengertian seperti matahari. Matahari memiliki sinar yang terang dan tajam sehingga sinar-sinar yang lain kalah. Bacaan alif lam dinamakan alif lam syamsiyah karena keberadaan huruf-huruf syamsiyah seakan menghalangi keberadaan alif lam. Dengan demikian, alif lam pada hukum bacaan alif lam syamsiyah lebur ke dalam huruf syamsiyah.

Kata qamariyah berasa dari kata qamaru yang berarti bulan. Kata qamariyah mengandung makna seperti bulan. Keredupan bulan ini membuat cahaya lain mampu tampil mencolok dan mengalahkan cahaya bulan pada malam hari. Makna seperti bulan ini diterapkan dalam bacaan alif lam qamariyah. Adanya huruf-huruf qamariyah menyebabkan suara alif lam tetap tampak. Suara alif lam tetap dibaca jelas.

B. Menerapkan Hukum Bacaan Alif Lam

1. Membedakan Bacaan Alif lam
Hukum bacaan alif lam syamsiyah dan alif lam qamariyah berbeda. Perbedaan kedua bacaan tersebut terdapat pada beberapa hal sebagai berikut.

a. Huruf-Huruf Bacaannya
Huruf untuk alif lam syamsiyah dengan alif lam qamariyah berbeda. Empat belas huruf yang terdapat pada al-syamsiyah berbeda dengan empat belas huruf pada bacaan al-qamariyah. Dengan menghafal huruf tiap-tiap bacaan itu, kita dapat membedakannya secara mudah. Agar tidak lupa coba bedakan kedua huruf berikut.

1) Huruf alif lam syamsiyah terdiri atas:

2) Huruf alif lam qamariyah terdiri atas:



b. Tanda Baca
Perbedaan lainnya di antara kedua hukum bacaan tersebut adalah tanda baca yang terdapat di atas huruf lam. Pada al-syamsiyah biasanya terdapat tanda harakat tasydid di atas huruf setelah alif lam. Berbeda dengan tanda baca al-qamariyah, biasanya mengguna- kan tanda baca sukun. Perhatikan kembali kedua contoh berikut.

1) Alif lam syamsiyah bertanda tasydid contohnya
2) Alif lam qamariyah bertanda sukun contohnya

c. Cara Membaca
Cara membaca bacaan alif lam syamsiyah berbeda dengan alif lam qamariyah. Alif lam dalam bacaan alif lam syamsiyah dibaca lebur ke dalam huruf yang ditemui (huruf alif lam syamsiyah). Alif lam dalam bacaan alif lam qamariyah di baca jelas atau tidak lebur ke dalam huruf yang ditemui (huruf alif lam qamariyah).

2. Menerapkan Hukum Bacaan Alif Lam
Untuk menerapkan hukum bacaan alif lam syamsiyah dan alif lam qamariyah, bacalah Surah asy-Syam [91] ayat 1–15. Bacalah secara sendiri- sendiri dengan memperhatikan tanda bacanya.



Untuk menguji kemampuan kalian dalam membaca hukum bacaan alif lam syamsiyah dan alif lam syamsiyah, lakukan praktik membaca bersama teman sebangku kalian dengan memperhatikan langkah-langkah berikut.
  1. Ajaklah teman sebangku kalian untuk membaca Surah at-Tin [95] di bawah ini dengan keras.
  2. Evaluasilah bacaan tajwid saat teman kalian membaca ayat-ayatnya.
  3. Lakukan kegiatan ini secara bergantian dan ajaklah teman kalian untuk mengevaluasi.
  4. Lakukan kegiatan ini sehingga kalian dan teman kalian dapat membaca Surah at-Tin dengan benar.

Setelah mempelajari hukum bacaan alif lam syamsiyyah dan alif lam qamariyah, kita perlu menerapkan dengan membiasakan hal-hal berikut ini.
  1. Membiasakan diri untuk membaca Al-Qur’an setiap hari dengan membuat target- target tertentu.
  2. Membaca Al-Qur’an dengan suara keras dan makhraj huruf yang jelas.
  3. Memperhatikan hukum bacaan tajwid yang terdapat dalam ayat-ayat Al-Qur’an.
  4. Mendalami tata cara membaca hukum bacaan alif lam syamsiyah dan alif lam qamariyah.
  5. Melakukan pencarian contoh-contoh yang mengandung hukum bacaan alif lam syamsiyah dan alif lam qamariyah.
  6. Mengevaluasi kemampuan membaca Al-Qur’an dengan mengajak orang lain menyimaknya. 

Jawablah dengan tepat!

  1. Apakah makna yang ingin diambil dari penggunaan kata asy-syamsiyah dalam bacaan alif lam?
  2. Bilamanakah bacaan alif lam syamsiyah terjadi?
  3. Selain sin dan syin, huruf apakah yang termasuk kelompok huruf syamsiyah?
  4. Apakah tanda khas yang terdapat dalam bacaan alif lam syamsiyah?
  5. Bagaimanakah cara membaca tanda khas bacaan alif lam syamsiyah?
  6. Apakah yang dimaksud dengan bacaan alif lam qamariyah?
  7. Bagaimanakah cara membaca saat kita bertemu dengan bacaan alif lam qamariyah?
  8. Berapakah jumlah huruf qamariyah? Sebutkan!
  9. Apakah bacaan alif lam yang terdapat dalam kata ”Allah” juga termasuk dalam hukum bacaan alif lam?
  10. Sebutkan masing-masing tiga contoh bacaan alif lam syamsiyah dan bacaan alif lam qamariyah! 


Sumber : Pendidikan Agama Islam Kelas VII, Husni Thoyar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel