Contoh Perbuatan Yang Melanggar Hak Asasi Insan Dalam Islam

Pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) dalam Islam

Masalah hak asasi insan (HAM) menjadi salah satu sentra perhatian masyarakat dunia ketika ini. Kaum muslimin di seluruh dunia juga mempunyai perhatian yang sungguh-sungguh terhadap informasi global ini. Agama Islam selalu mendorong umatnya untuk sanggup menemukan hal-hal yang gres dan mencari pemecahan-pemecahan gres demi kemajuan umat Islam, bahkan umat insan di seluruh di dunia.

Hak asasi insan (HAM) mempunyai beberapa pengertian dari antara lain :

1. Hak-hak dasar atau pokok bagi insan semenjak ia dilahirkan yang merupakan anugerah dari Allah yang Mahakuasa
2. Hak yang menempel pada martabat insan sebagai makhluk ciptaan Allah yang tidak bisa dilanggar oleh siapapun juga, atau
3. Hak dan kewajiban dasar manusia.

Darah insan dihentikan begitu saja tertumpah tanpa alasan yang benar. Hukum Islam pun telah memperlihatkan klarifikasi mengenai hal tersebut, diantaranya larangan menindas wanita, anak-anak, orang tua, orang-orang sakit atau orang yang cidera, kehormatan dan kesucian, baik laki-laki maupun perempuan harus dihormati dalam segala keadaan, orang lapar harus diberi makan, orang telanjang harus diberi pakaian dan orang-orang sakit atau terluka harus di tolong tanpa memperdulikan apakah ia seorang muslim atau bukan, bahkan jikalau ia yakni musuh sekalipun (lihat QS Al Maidah).

Agama Islam intinya yakni anutan yang komprehensif alasannya yakni Al Qur’an merupakan kitab yang berfungsi memberi petunjuk, klarifikasi atas petunjuk, serta pembeda antara kebenaran dan kesalahan (lihat QS Al Baqarah : 185)

Berikut ini yakni isi yang terkandung dalam hak asasi insan yang disepakati hampir seluruh negara-negara di dunia.

1. Kebebasan berpendapat, beragama, dan bergerak (Personal Right)
2. Hak memiliki, memberi, menjual dan memanfaatkan sesuatu (Properti Right)
3. Perlakuan sama dalam aturan dan pemerintahan (Right of legal Equality)
4. Ikut serta dalam pemerintahan, hak pilih dan dipilih (Political Right)
5. Hak untuk menentukan pendidikan dan pengembangan kebudayaan (Social Culture Right)
6. Perlakuan tata cara peradilan dan proteksi (Prosedur Right)

Sebagai masyarakat bangsa Indonesia, khususnya kaum muslim mempunyai kiprah dan kewajiban untuk menunjukan bahwa Islam itu cinta tenang dan menghormati hak asasi manusia. Ajaran Islam membimbing dan memperlihatkan kode bagi pemeluknya untuk menjadi umat yang bisa memperlihatkan kedamaian dan kesejahteraan bagi seluruh umat insan di dunia.

Contoh perbuatan yang melanggar hak asasi manusia

Ada beberapa pola sikap yang merupakan pelanggaran terhadap HAM, sikap yang harus kita jauhi tersebut yakni sebagai berikut.
1. Membunuh manusia
2. Membunuh bawah umur meskipun alasannya yakni takut miskin
3. Mencuri
4. Berzina
5. Menipu atau berlaku curang
6. Melakukan riba
7. Melakukan judi atau maasyir.
8. Mengambil sesuatu yang bukan hak milik tidak halal
9. Memakan harta anak yatim yang bukan hak
10. Menyuruh atau mendukung kemungkaran dan melarang atau mencegah kebaikan.
11. Menganiaya
12. Mengkhianati amanah dan menipu
13. Menipu dan merusak hakim
14. Membela pengkhianat
15. Berkata-kata palsu dan memberi kesaksian palsu.
16. Menyembunyikan kebenaran
17. Berkata buruk
18. Mengumpat
19. Mengejek atau mengolok-olok
20. Mematai-matai orang atau mencari-cari kesalahan orang lain.
21. Memperlakukan anak yatim dan orang miskin dengan buruk
22. Menganggap rendah orang lain atau sombong
23. Bermaksud jahat atau menuduh perempuan yang baik berzina.
24. Kikir atau bakhil
25. Merugikan atau mengambil hak orang lain
26. Membenci
27. Merusak
28. Menghina
29. Memaksakan kehendak.

Iblis atau setan senantiasa berusaha menarik hati insan untuk melaksanakan perbuatan tercela. Hal itu terjadi alasannya yakni mereka telah bersumpah untuk menyesatkan insan sepanjang masa. Oleh ebab itu, kita harus berusaha semaksimal mungkin biar tidak terjebak atau terpengaruhi rayuan iblis atau setan. Beberapa sikap yang harus kita miliki sebagai perwujudan membenci sifat-sifat tercela tersebut antara lain sebagai berikut.

1. Kita meyakini bahwa Allah SWT yakni yang kuasa semesta alam yang Mahakuasa serta maha berkehendak, sedangkan seluruh makhluk Nya yang ada di muka bumi ini berada didalam kekuasaan Nya. Oleh alasannya yakni itu, kita harus mendekatkan diri kepada Allah SWT dengan cara memohon proteksi dari segala godaan setan yang terkutukhanya kepadaNya, mengingat Allah dan sifat-sifatnya setiap saat, selalu mengembalikan sesuatu baik wangsit atau niat apapun juga didalam hati kepada Allah sebelum berbuat atau melaksanakan niat tersebut, melaksanakan semua perintah Allah, terutama yang berkaitan dengan ibadah rukun Islam secara konsisten, dan gemar melaksanakan amal saleh ibarat aksi-aksi bakti sosial.
2. Menyisihkan harta atau rezeki untuk dipakai membantu orang-orang yang memerlukan tunjangan atau terkena musibah
3. Selalu mendukung, ikut serta membantu, atau aktif mengikuti acara yanng bersifat syiar atau dakwah
4. Menggembirakan kaum dhuafa ibarat anak yatim piatu, orang sakit, fakir miskin dan sebagainya biar mereka turut mencicipi kegembiraan dan perhatian dari saudaranya sesama muslim.

Share this post