Tata Cara Pelaksanaan Shalat Jumat Secara Umum
Saturday, October 6, 2018
Edit
Aku Ingin Bisa Shalat Jumat
Kamu selalu melakukan Shalat Jumat, bukan? Sekarang saatnya mengetahui ketentuan mengenai praktik Shalat Jumat. Semoga ibadah Shalat Jumat kalian menjadi semakin sempurna. Walaupun Shalat Jumat hanya diwajibkan kepada laki-laki, wanita juga harus mengerti ihwal tata cara atau ketentuannya. Pada artikel ini kita akan membahas ihwal tata cara pelaksanaan Shalat Jumat.
Kamu selalu melakukan Shalat Jumat, bukan? Sekarang saatnya mengetahui ketentuan mengenai praktik Shalat Jumat. Semoga ibadah Shalat Jumat kalian menjadi semakin sempurna. Walaupun Shalat Jumat hanya diwajibkan kepada laki-laki, wanita juga harus mengerti ihwal tata cara atau ketentuannya. Pada artikel ini kita akan membahas ihwal tata cara pelaksanaan Shalat Jumat.
Tata cara pelaksanaan Shalat Jumat secara umum ialah sebagai berikut.
- Bersihkan terlebih dahulu badan, pakaian, dan daerah dari hadas dan najis atau kotoran.
- Sebelum berangkat ke masjid disunahkan untuk mandi terlebih dahulu, memotong kuku, mencukur kumis, dan menghilangkan anyir yang tidak sedap.
- Pakailah pakaian yang higienis (disunahkan yang berwarna putih, menggunakan kopiah, dan menggunakan wangi-wangian.)
- Segera pergi ke masjid dan melakukan Shalat tahiyyatul masjid (Shalat menghormati masjid) dua rakaat sebelum duduk.
- Sambil menunggu khatib naik mimbar disunahkan membaca dzikir, Shalawat Nabi dan membaca Al-Qur'an.
- Ketika masuk waktu dzuhur muadzdzin mengumandangkan adzan yang pertama.
- Setelah final adzan jamaah melakukan Shalat sunnah qabliyyah/Shalat sunat Jumat.
- Khatib naik ke mimbar mengucapkan salam, muadzdzin mengumandangkan adzan yang kedua.
- Bagi yang melakukan Shalat Jumat dengan azan sekali, maka sebelum azan khatib naik mimbar, kemudian dikumandangkan azan. Setelah azan selesai, khatib melakukan khutbah.
- Khatib memberikan khotbahnya dengan dua kali khotbah diselingi dengan duduk di antara dua khotbah.
- Pada ketika khotbah dibacakan, jamaah memperhatikan dengan khusuk, tidak bercakap-cakap, meskipun bunyi khotbah tidak terdengar.
- Setelah final khotbah, muadzin mengumandangkan iqamah, sebagai tanda dimulainya Shalat Jumat.
- Jamaah berkemas-kemas untuk melakukan Shalat Jumat.
- Sebelum Shalat dimulai, imam hendaknya mengingatkan makmum untuk merapatkan dan meluruskan Shaf serta mengisinya yang masih kosong.
- Imam memimpin Shalat Jumat berjamaah dua rakaat.
- Jamaah disunahkan untuk berdzikir dan berdoa sesudah final Shalat Jumat.
- Sebelum meninggalkan masjid jamaah disunahkan untuk melakukan Shalat sunnah ba’diyah terlebih dahulu.