6 Sikap Orang Yang Menuntut Ilmu, Musyawarah Dan Mengucapakan Salam
Saturday, August 15, 2020
Edit
Ilmu pengetahuan sangat penting dalam kehidupan insan baik di dunia maupun untuk kehidupan di alam abadi kelak. Hidup menjadi lebih gampang dengan ilmu pengetahuan. Barang siapa menginginkan kebaikan di dunia maka harus dengan memakai ilmu, dan barang siapa yang menginginkan kebahagiaan di alam abadi kelak juga harus dengan ilmu, dan barang siapa yang menginginkan kebahagiaan di dunia sekaligus di alam abadi kelak maka juga harus dengan ilmu.
Pengertian musyawarah yaitu suatu perbuatan seseorang untuk berkumpul, berpikir dan memecahkan problem dengan diliputi rasa kekeluargaan. Musyawarah merupakan tindakan yang sangat dianjurkan oleh Islam.
Hal inilah yang diajarkan oleh Nabi Muhammad saw. Sebagai nabi dia sanggup melaksanakan apapun pribadi minta petunjuk dari Allah untuk mengambil keputusan tertentu, namun dia suka bermusyawarah dengan para sahabatnya. Dengan musyawarah berbagai manfaat yang diterima. Orang lain merasa dihargai, merasa dilibatkan dan merasa penting. Sehingga seseorang akan merasa mempunyai keputusan bersama dan terdorong ikut bertanggungjawab untuk mewujudkan keputusannya.
Ucapan salam merupakan ungkapan doa dari seseorang semoga orang yang diberi ucapan salam mendapat keselamatan, kasih sayang Allah dan keberkahan dalam hidupnya. Keselamatan meliputi keselamatan jiwa dari gangguan maupun keselamatan raga dari kecelakaan dan tragedi alam lainnya.
Sedangkan keberkahan adalahnya nilai kebaikan sesuatu pada diri seseorang. Orang yang hartanya berkah maka hartanya banyak mengandung kebaikan, kesejahteraan dan kecukupan, bukan justru menjadikan maksiat atau menyengsarakan baik di dunia maupun di alam abadi kelak.
Dengan memahami menuntut ilmu dan musyawarah maka seharusnya kita mempunyai sikap sebagai berikut :
1. Amalkan ilmu yang telah kita dapatkan kini juga, jangan tunda waktu! Kemudian, sampaikan pada sobat dan kerabat kita.
2. Pentingkan melaksanakan etika tatakrama dalam mencari ilmu dari pada sekedar mendapat ilmu, sebab kemanfaatan dan keberkahan ilmu lebih penting dari pada kepandaian itu sendiri. Kemanfaatan dan keberkahan ilmu hanya didapatkan dengan adab.
3. Niatkan dalam mencari ilmu dengan niat yang baik dan lakukannlah dengan cara yang baik pula.
4. Biasakan melaksanakan musyawarah kepada orang laian semoga mendapat banyak pertimbangan dan tidak menyesal kemudian.
5. Niatkan dalam bermusyawarah untuk mencari kebenaran, dari siapapun kebenaran itu terimalah dengan lapang dada, jangan memaksa kebenaran itu harus keluar dari diri kamu.
6. Sebarkan salam kepada siapapun, dan jawablah salam dari siapapun juga, siapa tahu keselamatan, rahmat dan keberkahan hidup akan kita peroleh. Kita tidak mengetahui salam yang mana yang mengakibatkan itu.
Demikianlah sahabat bacaan madani ulasan wacana sikap orang yang menuntut ilmu, musyawarah dan mengucapakan salam. Semoga perilaku-perilaku tersebut sanggup kita amalkan dalam kehidupan sehari-hari. Aamiin.
Kunjungilah selalu www.bacaanmadani.com semoga bermanfaat. Aamiin.
Pengertian musyawarah yaitu suatu perbuatan seseorang untuk berkumpul, berpikir dan memecahkan problem dengan diliputi rasa kekeluargaan. Musyawarah merupakan tindakan yang sangat dianjurkan oleh Islam.
Hal inilah yang diajarkan oleh Nabi Muhammad saw. Sebagai nabi dia sanggup melaksanakan apapun pribadi minta petunjuk dari Allah untuk mengambil keputusan tertentu, namun dia suka bermusyawarah dengan para sahabatnya. Dengan musyawarah berbagai manfaat yang diterima. Orang lain merasa dihargai, merasa dilibatkan dan merasa penting. Sehingga seseorang akan merasa mempunyai keputusan bersama dan terdorong ikut bertanggungjawab untuk mewujudkan keputusannya.
Ucapan salam merupakan ungkapan doa dari seseorang semoga orang yang diberi ucapan salam mendapat keselamatan, kasih sayang Allah dan keberkahan dalam hidupnya. Keselamatan meliputi keselamatan jiwa dari gangguan maupun keselamatan raga dari kecelakaan dan tragedi alam lainnya.
Sedangkan keberkahan adalahnya nilai kebaikan sesuatu pada diri seseorang. Orang yang hartanya berkah maka hartanya banyak mengandung kebaikan, kesejahteraan dan kecukupan, bukan justru menjadikan maksiat atau menyengsarakan baik di dunia maupun di alam abadi kelak.
Dengan memahami menuntut ilmu dan musyawarah maka seharusnya kita mempunyai sikap sebagai berikut :
1. Amalkan ilmu yang telah kita dapatkan kini juga, jangan tunda waktu! Kemudian, sampaikan pada sobat dan kerabat kita.
2. Pentingkan melaksanakan etika tatakrama dalam mencari ilmu dari pada sekedar mendapat ilmu, sebab kemanfaatan dan keberkahan ilmu lebih penting dari pada kepandaian itu sendiri. Kemanfaatan dan keberkahan ilmu hanya didapatkan dengan adab.
3. Niatkan dalam mencari ilmu dengan niat yang baik dan lakukannlah dengan cara yang baik pula.
4. Biasakan melaksanakan musyawarah kepada orang laian semoga mendapat banyak pertimbangan dan tidak menyesal kemudian.
5. Niatkan dalam bermusyawarah untuk mencari kebenaran, dari siapapun kebenaran itu terimalah dengan lapang dada, jangan memaksa kebenaran itu harus keluar dari diri kamu.
6. Sebarkan salam kepada siapapun, dan jawablah salam dari siapapun juga, siapa tahu keselamatan, rahmat dan keberkahan hidup akan kita peroleh. Kita tidak mengetahui salam yang mana yang mengakibatkan itu.
Demikianlah sahabat bacaan madani ulasan wacana sikap orang yang menuntut ilmu, musyawarah dan mengucapakan salam. Semoga perilaku-perilaku tersebut sanggup kita amalkan dalam kehidupan sehari-hari. Aamiin.
Kunjungilah selalu www.bacaanmadani.com semoga bermanfaat. Aamiin.